Pages

Saturday, May 2, 2020

Inilah Penyebab Timbulnya Percikan Api Pada Instalasi Listrik

Seperti yang kita ketahui beserta bahwa, listrik merupakan suatu energi yang sangat berguna buat kehidupan kita sehari-hari, lantaran menggunakan adanya listrik, hampir semua pekerjaan atau kegiatan sehari-hari di tempat tinggal dapat diselesaikan menggunakan cepat dan mudah, namun disamping fungsinya yang sangat berguna tersebut, listrik jua bisa membahayakan kita menjadi penggunanya. Listrik mempunyai resiko bahaya yang sangat akbar bagi manusia misalnya tersengat listrik (kesetrum) atau kebakaran akibat listrik tadi.

Tahukah anda bahwa homogen-rata penyebab kebakaran yang biasa terjadi pada tempat tinggal -rumah atau pasar dan berbagai bangunan lainnya tersebut, ternyata diakibatkan oleh listrik. Kebakaran dampak listrik ini, asal menurut percikan api yg timbul pada instalasi listrik yang terpasang tadi, sebagai akibatnya bila terdapat benda yang gampang terbakar di dekatnya, maka akan menyebabkan kebakaran.

Jadi, buat mencegah terjadinya kebakaran tadi, maka kita wajib mengatasi kasus timbulnya percikan barah dalam instalasi listrik kita.

Lalu, apa saja yg mengakibatkan terjadinya percikan api dalam instalasi listrik tadi?

Beberapa penyebab timbulnya percikan api dalam instalasi listrik di tempat tinggal , antara lain :

1. Stop Kontak Yang Longgar

Source images : www.shutterstock.com
Mungkin banyak diantara kita yang pernah mengalami, saat mencolokkan steker peralatan listrik kita ke stop kontak, dan seketika itu akan terjadi percikan api yang muncul pada stop kontak tersebut, hal ini terjadi karena stop kontak yang digunakan sudah longgar, dan jika percikan api tersebut terus dibiarkan maka akan semakin besar dan akan menyebabkan panas yang berlebih, sehingga stop kontak atau kabel dapat meleleh bahkan terbakar.

Oleh karena itu, pastikan stop hubungan & colokan yang anda pakai pada kondisi baik serta nir longgar, dan pilihlah stop kontak dan steker yg berkualitas berbahan kuningan.

2. Terminal Kabel Yang Longgar

Source images : www.diynetwork.com
Hampir pada setiap peralatan listrik rumah kita, memiliki terminal kabel yang berupa sekrup/baut tempat memasangkan kabel di dalamnya. Contohnya saja terminal kabel tersebut dapat kita jumpai pada MCB, saklar, fitting lampu, steker, stop kontak, dan lain sebagainya.

Jika baut pengikat kabel yg terpasang tersebut longgar, maka hal ini akan menyebabkan timbulnya percikan api ketika dialiri arus listrik, dan bila timbul percikan barah, maka segera matikan & periksa baut terminal kabelnya, kemudian pastikan setiap baut terminal kabel terpasang menggunakan kencang & nir longgar. Percikan barah dalam terminal kabel ini umumnya akan ditandai menggunakan kondisi terminal misalnya gosong (berwarna kehitaman), dan suhu peralatan listrik jua lebih panas.

Apabila anda pernah mengalami kondisi tersebut lakukan pencegahan yaitu dengan memastikan baut terminal buat mengencangkan kabel tadi terpasang menggunakan baik dan bertenaga, jika kondisi terminal kabel telah rusak, maka segera gantilah peralatan listrik tersebut dengan yg baru dan yg berkualitas juga.

3. Sambungan Kabel Yang Kurang Kuat/Longgar

Source images : www.howtogeek.com
Di dalam instalasi listrik di rumah kita tentunya pasti terpasang sambungan kabel yang banyak, dan apabila sambungan kabel tersebut dalam keadaan longgar atau kendor, hal ini bisa menyebabkan terjadinya percikan api pada sambungan tersebut, jika hal ini dibiarkan maka bukan tidak mungkin akan menyebabkan benda-benda yang mudah terbakar disekitarnya akan ikut terbakar sehingga akan menyebabkan kebakaran.

Oleh karenanya, memastikan setiap sambungan-sambungan kabel instalasi listrik di rumah kita sudah dipasang dengan baik & kuat merupakan hal yg tepat, kita sanggup melakukannya sendiri atau meminta teknisi listrik buat melakukan pemeriksaan secara bersiklus.

4. Ukuran Kabel Yang Tidak Sesuai

Source images : automationforum.in
Perlu diperhatikan bahwa, apabila kabel yang digunakan untuk instalasi listrik terlalu kecil, maka akan penyebabkan terjadinya kebakaran, Karena saat kabel yang ukurannya tidak sesuai tersebut dilalui arus listrik yang cukup besar yang melebihi batas kemampuan kabel tersebut, maka yang akan terjadi adalah suhu kabel menjadi panas dan lama kelamaan akan membuat kabel meleleh dan terjadi percikan api/terbakar.

Oleh karena itu, pemilihan jenis kabel pula wajib diubahsuaikan dengan penggunaannya, pilihlah jenis kabel yg sinkron dengan kemampuan hantar arus (KHA) seperti halnya pada tabel spesifikasi diatas.

5. Pemakaian Peralatan Listrik Yang Berlebihan Pada Satu Stop Kontak

Source images : www.lloydelectrical.co.nz
Saat kita menggunakan peralatan listrik di rumah usahakan agar tidak memakainya berlebihan atau bersamaan pada satu stop kontak, penggunaan beberapa peralatan listrik pada yang berlebihan pada satu stop kontak, dapat menyebabkan stop kontak tersebut panas dan terjadinya percikan api.

Jadi kita harus menyesuaikan antara beban listrik atau daya listrik yg dipakai menggunakan kemampuan kabel dan stop kontak yang tersedia, dan jangan terlalu banyak memasang colokan listrik pada satu stop hubungan, sebaiknya satu stop hubungan hanya buat penggunaan satu peralatan listrik.

6. Korsleting listrik

Source images : diary-of-electric.blogspot.com
Penyebab timbulnya percikan api yang paling sering adalah karena disebabkan oleh korsleting listrik pada instalasi listrik di rumah kita, saat korsleting listrik ini terjadi arus listrik yang dihasilkan sangatlah besar sehingga kabel tak mampu menahan besarnya aliran listrik tersebut dan kabel tersebut akan meleleh saking panasnya dan kemudian timbul percikan api.

Konsleting listrik tersebut terjadi karena terhubungnya kabel fasa menggunakan netral secara eksklusif tanpa melalui beban listrik, semisal lampu atau peralatan listrik lainnya. Oleh karena itu, pastikan kabel listrik tidak mengalami arus bocor karena hal ini dapat berpotensi terjadi korsleting listrik & begitu pula menggunakan peralatan listrik pada tempat tinggal , pastikan peralatan listrik tersebut tidak rusak (short). Gunakan pengaman rangkaian misalnya MCB atau sekring buat mencegah terjadinya hubungan pendek arus listrik (korsleting listrik).

Sekian dulu buat artikel kali ini semoga berguna.

No comments:

Post a Comment