Pages

Tuesday, August 4, 2020

Habis Dicuci, Batik Kok Bisa Susut?

Habis Dicuci, Batik Kok Bisa Susut?

 Paling kesal kalau Anda habis kalap berbelanja pakaian batik Habis Dicuci, Batik Kok Bisa Susut?
Habis Dicuci, Batik Kok Bisa Susut?

Kain batik mengkeret - Paling kesal jika Anda habis kalap berbelanja pakaian batik, dan mendapati batik tersebut susut selesainya dicuci sekali saja. Mengapa mampu begitu, bahkan bentuknya pun berubah?

Menurut Nur Cahyo, pemilik Rumah Batik Cahyo pada Pekalongan, setiap kain batik dalam dasarnya akan menyusut. Susutnya tidak tanggung-tanggung, sanggup mencapai 5 - 10 centimeter! Lantaran itu, pembatik wajib memperhitungkan ukuran kain sebelum memotongnya.

"Jadi pas memotong kain, panjangnya dilebihi sekian senti. Kain (yang sudah dilukis batik) itu sendiri nir akan susut karena telah melewati proses lorod dua atau 3 kali," ujar Cahyo, waktu menerima kunjungan wartawan bersama desainer Edward Hutabarat & PT Kao Indonesia di tempat tinggal batiknya, Kamis (16/12/2010).

Menurut Cahyo, batik yang menyusut sesudah dicuci itu umumnya yang dijual pada bentuk jadi (kemeja, celana pendek atau panjang), & terbuat dari kain krayon. Sedangkan kain batik yang poly dijual di toko atau di pameran, biasanya terbuat berdasarkan katun atau sutera.

"Kalau bentuknya kain batik, nir mungkin susut," tegasnya. Kalau Anda membeli kain batik, ukur saja panjangnya. Setelah mencucinya, ukur balik panjangnya. Pasti masih sama!

Agar rona batik tak cepat pudar, usahakan Anda juga memerhatikan cara mencucinya. Saat mencuci batik, jangan mencampur pakaian batik dengan pakaian lain. Lalu, memakai sabun khusus pencuci batik seperti Attack Batik Cleaner, yang kandungan deterjennya tidak terlalu keras. Setelah dibilas, bahan batik tidak perlu diperas dengan cara memelintirnya.

"Setelah ditiriskan, taruh handuk, kemudian hamparkan kain batik pada atasnya. Kemudian batik digulung bersama dengan handuknya," demikian saran Harris Pranata Wijaya, Associate Brand Manager PT Kao Indonesia.

Pakaian yg sudah higienis lalu sanggup digantung di pralon atau bambu, bukan pada jemuran dawai yang sanggup mengubah bentuknya. Saat menyimpan di lemari, sebaiknya jangan menggunakan kamper buat mencegah kelembaban di pada lemari, melainkan serbuk lada putih

Dengan adanya fakta yg kami sajikan tentang kain batik mengkeret

, asa kami semoga anda dapat terbantu & menjadi sebuah acum anda. Atau jua anda bisa melihat surat keterangan lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya mengenai Mesin jahit Obras

. Sekian & kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.

Buka mesin jahit : http://lifestyle.Kompas.Com/read/2010/12/17/2309001/habis.Dicuci.Batik.Kok.Sanggup.Susut

No comments:

Post a Comment