Tuesday, August 18, 2020

Sejarah William Cullen Penemu Kulkas (Lemari Es)

Kulkas atau mampu diklaim lemari pendingin adalah galat satu indera tempat tinggal tangga yang poly digunakan untuk mendinginkan kuliner dan minuman lantaran sangat membantu pada hal pengawetan makanan dan minuman supaya dapat dikonsumsi pada jangka panjang.

Kulkas atau biasa pula orang orang menyebutnya lemari es banyak pada tempat tinggal -tempat tinggal , supermarket, industri mini & akbar, farmasi serta tempat tinggal sakit buat aktivitas pengawetan dalam bentuk es padat buat agar dapat dipakai pada jangka waktu yang usang & pula mencegah terjadinya pembusukan secara cepat.

Sejarah Penemuan Kulkas (Lemari Pendingin)

Sebelum ditemukannya kulkas, orang lebih poly membawa makanan mereka ke pinggir danau yang bersalju kemudian menyimpannya disana untuk mengawetkannya & hal ini sebagai sesuatu yang biasa dilakukan sang rakyat tempo dulu.

Selain itu berbagai cara dipakai oleh orang-orang saat itu buat mengawetkan makanan baik itu melalui pengasapan, pengasinan dan pengeringan namun cara-cara tadi masih saja terdapat poly kekurangan. Kemudian pada abad ke 11, seorang ilmuwan muslim dari Iran bernama Ibnu Sina menemukan sebuah kumparan pendingin yang mengkondensasi uap beraroma sebagai cairan. Teknologi penyulingan ini membuat minyak esensial ditulis sang Ibnu Sina dalam bukunya.

Penemuan Kulkas Pertama Oleh William Cullen

William Cullen

Penemu kulkas adalah seseorang ilmuwan Skolandia bernama William Cullen berdasarkan Glasgow University mengembangkan sebuah mesin pendingin sederhana pada tahun 1784. William Cullen yang adalah seorang pakar kimia, fisika & jua pakar pada bidang kedokteran menyadari bahwa kuliner yang pada dinginkan akan mengurangi pertumbuhan bakteri karena berdasarkan output penelitiannya ia menemukan bahwa bakteri nir dapat berkembang dengan baik dalam media dingin.

William Cullen menggunakan pompa untuk membuat vakum parsial diatas sebuah wadah dietil eter, yang kemudian dipanaskan, & menyerap panas berdasarkan lingkungan. Adanya tekanan uap berdasarkan proses tersebut lalu berhasil membangun sejumlah mini es, Tetapi hal tadi belum dikomersialkan atau dipatenkan oleh William Cullen, indera tadi kemudian menjadi cikal bakal berdasarkan penemuan kulkas.

Kulkas Dikembangkan Oleh Jacob Perkins

Selanjutkan teknologi pendinginan lalu dikembangkan lebih lanjut sang Jacob Perkins yang asal dari Amerika dan bekerja sebagai pengrajin emas. Jacob Perkins mengumpulkan sejumlah penelitian mengenai lemari pendingin atau kulkas.

Kulkas atau lemari es buatan Jacob Perkins terinspirasi berdasarkan catatan William Cullen. Perkins menggunakan eter & tekanan uap air dalam membekukan air dan hasilnya beliau berhasil membekukan air tersebut. Kulkas temuan Jacob Perkins lalu dikembangkan lebih lanjut oleh ilmuwan jerman bernama Karl Von Linden. Namun buat metodenya, beliau menggunakan bahan kimia misalnya amonia, sulfur dioksida, & klorida metil menjadi media dalam membekukan air.

Meskipun lemari es protesis Karl Von Linden terlihat lebih praktis tetapi komposisi bahan kimia yang dipakai buat membekukan bahan makanan & minuman tidak aman dan tak jarang terjadi kecelakaan. Namun Lemari es atau Kulkas buatan Karl Von Linden berhasil ia patenkan.

Kulkas atau lemari es menurut masa ke masa terus menerus dikembangkan sampai ketika ini. Adapun Kulkas ketika ini poly memakai bahan freon menjadi media pendinginnya yang diketahui nir ramah lingkungan dan bisa merusak lapisan ozon pada bumi. Selanjutnya teknologi kulkas atau lemari es lalu menggunakan Hydro Fluoro Carbon (HFC) yg disebut lebih ramah lingkungan.

Itulah sekilas tentang sejarah inovasi dan perkembangan lemari es dari masa ke masa. Sekian artikel kali ini semoga bermanfaat.

Dikutip dari : https://www.penemu.co/penemu-kulkas-lemari-es-william-cullen/

No comments:

Post a Comment

Home Furniture Store