Pages

Thursday, June 18, 2020

Algoritma Percabangan Dan Misalnya Dalam Kehidupan Sehari-Hari

Di artikel sebelumnya aku pernah menyebutkan mengenai jenis-jenis penyajian pemecahan problem dalam algoritma, pada artikel tadi dijelaskan bahwa penyajian atau penulisan pemecahan duduk perkara pada prosedur pemecahan dibagi menjadi tiga kategori yaitu, bahasa natural, flowchart psedeocode.

Masih membahas seputar prosedur pemecahan , di artikel kali ini yang akan saya bahas adalah prosedur pemecahan percabangan, algortima percabangan adalah bab penting yg harus dipahami dengan baik, alasannya saat anda terjun kedunia bahasa pemrograman tingkat tinggi anda nir akan lepas menurut arahan percabangan.

Algoritma percabangan adalah salah satu jenis perintah dalam algoritma yang dipakai sebagai cara untuk memberitahukan agenda perihal perintah apa yang harus dijalankan, dimana perintah tersebut diadaptasi dengan beberapa kondisi tertentu.

Dalam sebuah agenda atau sistem, ada saatnya sebuah arahan atau perintah hanya dapat dilakukan jikalau memenuhi suatu syarat atau persyaratan eksklusif. Itu mengapa, algoritma percabangan ini bisa dianggap pula dengan algoritma seleksi syarat.

Agar anda lebih memahami mengenai algoritma percabangan ini, maka di artikel kali ini saya akan coba uraikan beberapa contoh algoritma percabangan dalam kehidupan sehari-hari yang sering sekali anda temui.

Contoh algoritma percabangan dalam kehidupan sehari-hari

Berikut ialah beberapa pola kasus algoritma percabangan dalam kehidupan sehari-hari.

1. Menonton Film untuk  usia 17 tahun ke bawah

Penyajian prosedur pemecahan berikut adalah algoritma buat perkara menonton film dimana yg hanya bisa menonton film merupakan orang yg berusia 17 tahun ke bawah, jikalau usia lebih dari 17 tahun tidak boleh menonton film.

Flowchart:

Pada algoritma pada atas usia diinput sang pengguna, selanjutnta usia yg diinput dicek menggunakan pengkondisian (apakah usia lebih besar dari 17), kalau usia lebih akbar dari 17 (Ya), maka cetak "Silahkan menonton" Jika (nir), maka cetak "Anda dihentikan menonton.

Algoritma Pseudocode menonton film

Berikut adalah penyajian prosedur pemecahan pseudocode buat kasus pada atas

Algoritma menonton_film

Deklarasi

usia : integer

Deskripsi:

read (usia)

if(usia>7)then

write ("Anda tidak boleh menontondanquot;)

else

write ("Silahkan Menontondanquot;)

endif

Pengkondisian kebanyakan memakai simbol operator matematika menyerupai >, <, =, <=,>= menyerupai pola diatas (usia >7)

2. Kelulusan Siswa

Algoritma flowchart & pseudocode berikut ialah algoritma untuk mengecek nilai siswa, kalau nilai siswa lebih besar dari 70 maka lulus kalau tidak maka tidak lulus.

Flowchart:

Pseudocode:

Algoritma kelulusan_siswa

deklarasi

var

nama,ket:string

nilai:integer

Deskripsi:

read(nama,nilai)

if(nilai >70)then

ket <- "Lulus"

else

ket <- "Tidak Lulus"

endif

write(nama,nilai,ket)

Algoritma flowchart & pseudocode di atas artinya prosedur pemecahan percabangan buat 1 kondisi, supaya berguna.

No comments:

Post a Comment