Keripik singkong adalah kuliner yg terbuat menurut singkong yang diiris tipis kemudian digoreng dengan memakai minyak goreng. Keripik singkong memang termasuk kuliner merakyat karena singkong merupakan tumbuhan pertanian yang telah dibudidayakan secara turun temurun. Selain itu persediaan singkong yg ada jua mencukupi buat jumlah produksi yg banyak. Masalah bahan standar pembuatan keripik singkong nir mengalami kendala yg berarti. Keripik singkong yg renyah waktu dimakan, terasa asin, gurih, lezat & tidak membuat cepat kenyang di perut. Untuk menerima rasa seperti itu, pengrajin keripik singkong memiliki kiat-kiat tersendiri.
Perkembangan saat ini banyak memunculkan variasi rasa keripik singkong, tidak hanya asin gurih tetapi juga asin pedas dan manis pedas atau dikenal sebgai bumbu balado. Makanan ini tersebar hampir merata di seluruh Pulau Jawa. Selain bahan baku yang murah ternyata keripik singkong ini cara membuatnya sangat mudah. Apabila dilakukan dengan sungguh-sungguh pembuatan keripik singkong ini dapat dijadikan sebagai sumber penghasilan. Sebelum membuat keripik singkong terlebih dahulu mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan dalam proses pembuatan nantinya.
A. Alat dan Bahan
Pertama-tama, siapkan semua alat bahan & bumbu buat menciptakan keripik singkong. Alat-indera yang dipakai buat membuat keripik singkong diantaranya sebagai berikut.
- Kompor, wajan, soled, dan sorok digunakan pada proses penggorengan kripik singkong.
- Pisau atau alat perajang digunakan untuk mengupas dan memotong singkong menjadi potongan atau irisan singkong.
- Baskom sebagai tempat air untuk merendam irisan singkong dalam larutan kapur sirih.
Bahan primer yg akan dipakai adalah singkong sebesar satu kilogram. Pilih singkong yang masih segar. Singkong segar memiliki ciri antara lain ; tanah masih menempel pada kulitnya, dalam bagian pangkal umbi masih terlihat putih dan nir terdapat garis-garis biru kehitaman. Hindari membeli umbi singkong yang berkulit kusam, layu, dalam pangkal telah terlihat biru kehitam-hitaman.
Pembuatan keripik singkong sangat sederhana dan tidak dibutuhkan keahlian spesifik, namun perlu diperhatikan dalam memilih singkong & teknik pembuatannya. Jika memakai bahan singkong yang berkualitas baik dan jua teknik pembuatan yg baik, maka akan menghasilkan keripik singkong yang enak & renyah. Singkong yg baik buat keripik adalah singkong yang masih muda yang berumur kurang lebih tiga bulan, tidak mempunyai poly serat.
Selain bahan utama ada jua bahan pendukung yaitu bumbu yang dibutuhkan buat menciptakan keripik singkong diantaranya; kapur sirih (1 sendok makan), air (300 ml), garam (5 sendok makan), bawang putih (lima siung), gula pasir (2 sdm) & minyak sayur. Bumbu yg perlu dihaluskan, diantaranya; bawang merah (8 siung), cabe merah keriting (150 gr) & garam (1,5 sdt).
Cara MembuatCara membuat keripik singkong secara generik dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.
- Dalam proses pembuatan keripik singkong langkah awal adalah mempersiapkan bahan yang akan digunakan. Singkong dikupas menggunakan pisau, lalu cuci sampai bersih, pastikan tidak ada sisa kuit maupun tanah yang masih menempel pada singkong.
- Singkong dirajang dengan alat perajang untuk mendapatkan ukuran seragam dan tipis. Jika tidak ada alat perajang bisa menggunakan pisau dapur yang tajam, hati-hati ketika menggunakan pisau tersebut.
- Setelah singkong teriris tipis, siapkan air yang dicampur dengan kapur sirih. Kapur sirih digunakan sebagai bahan yang membuat makanan lebih garing. Masukkan bumbu halus (bawang putih dan garam) ke dalam campuran air dan kapur sirih. Aduk rata. Singkong rajangan direndam ke dalam larutan tersebut selama kurang lebih 30 menit. Setelah bumbu meresap angkat dan tiriskan.
- Siapkan semua alat yang digunakan untuk menggoreng. Minyak sayur dipanaskan, kemudian masukkan singkong dan bumbu halus lalu diaduk-aduk. Masukkan gula pasir sampai merata. Aduk-aduk terus hingga kering. Di saat menggoreng singkong harus terus di lakukan pengecekan agar tidak lengket satu sama yang lainnya.dan pastikan minyak untuk menggoreng singkong dalam keadaan cukup panas. Setelah singkong matang, kecilkan atau matikan api kompor.
- Angkat keripik dari dalam minyak mengunakan sorok lalu tiriskan. Biarkan keripik singkong sampai dingin dan minyak yang masih menempel berkurang.
- Setelah di rasa cukup keripik singkongpun siap masuk ke tahap berikutnya yaitu proses penimbangan dan pengemasan. Dalam proses pengemasan harus dilakukan dengan teliti agar kemasan tertutup dengan benar sehingga keripik tetap renyah.
Rencana Kerja Penjualan Kripik Singkong
Dalam membuat suatu usaha, tujuan yang paling primer adalah memperoleh keuntungan. Dengan mengolah singkong sebagai keripik, akan diperoleh laba yang lebih akbar daripada menjual singkong secara pribadi tanpa proses pengolahan. Dalam pembuatan usaha ini, diharapkan kapital yang lebih besar , tetapi laba yg diperoleh juga lebih besar , dan dari keuntungan tersebut, selain bisa dipakai buat memenuhi kebutuhan hidup, jua dapat digunakan untuk modal bisnis selanjutnya. Sehingga menggunakan bisnis keripik singkong ini penghasilan petani akan meningkat.
Setelah keripik singkong terselesaikan menurut proses penggorengan, langkah selanjutnya adalah mempersiapkan pemasaran produk. Untuk memasarkan produk keripik singkong terdapat beberapa hal yang wajib diperhatikan misalnya di bawah ini.
- Merancang label berisi informasi merek dagang, harga, informasi gizi, dan tanggal kadaluwarsa. Tujuan pelabelan secara garis besar adalah untuk memberi informasi tentang isi produk yang diberi label tanpa harus membuka kemasan. Berfungsi sebagai sarana komunikasi produsen kepada konsumen tentang hal hal yang perlu diketahui oleh konsumen tentang produk tersebut,terutama hal-hal yang kasat mata atau tak diketahui secara fisik. Memberi petunjuk yang tepat pada konsumen hingga diperoleh fungsi produk yang optimum. Sarana periklanan bagi produsen dan memberi rasa aman bagi konsumen.
- Merancang teknik penjualan seperti membuat poster sederhana yang berisi informasi tentang makanan/minuman, yaitu kandungan gizi, harga, dan bahan dasar, kemudian mengampanyekan poster ke setiap kelas sebelum penjualan.
- Menentukan harga dengan menghitung modal dan menentukan harga jual. Harga jual adalah sejumlah biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi suatu barang atau jasa ditambah dengan persentase laba yang diinginkan. Untuk mencapai laba yang diinginkan wirausaha dapat menarik minat konsumen dengan cara menentukan harga yang tepat untuk produk yang terjual.
- Menentukan tempat penjualan di kelas, di lapangan, di aula, atau di koridor sekolah.
No comments:
Post a Comment