Pages

Friday, December 25, 2020

Cara Menjodohkan Burung Perkutut

Cara Menjodohkan Burung Perkutut

Cara menjodohkan burung perkutut memang diperlukan kesabaran, lantaran terdapat beberapa prilaku perkutut yg kadang tidak segera mau dijodohkan. Diperlukan beberapa indukan supaya menerima jodoh yg cocok & sanggup segera melangsungkan perkawinan.

Cara menjodohkan burung perkutut memang diperlukan kesabaran Cara Menjodohkan Burung Perkutut

Ciri burung perkutut yg telah jodoh adalah terlihat akrab dan saling berdekatan antara jantan & betina di dalam kandang. Si perkutut jantan akan terus menggoda perkutut betina dengan berciuman & menaiki punggung betina berkali-kali. Disaat keduanya sudah relatif pemanasan barulah akan terjadi perkawinan. Setelah kawin maka keduanya akan mulai sibuk dengan persiapan menciptakan sarang.

Sedangkan jika burung perkutut nir jodoh maka akan terjadi keramaian yaitu berkelahi & saling patuk antara perkutut jantan & betina. Apabila hal ini dibiarkan maka sanggup jadi si betina terluka. Untuk menghindari kejadian misalnya ini maka potonglah bulu sayap burung perkutut jantan agar gerakannya nir terlalu militan. Selain itu sediakanlah kandang yang lebih luas agar burung perkutut bisa lebih bebas berkecimpung buat menyesuaikan keadaan. Untuk meminimalisir terjadinya perkelahian maka masukanlah si jantan kedalam kandang betina menggunakan masih menggunakan penyekat. Apabila jantan terlihat bersahabat barulah dilepas keluar sekat dan bergabung dengan perkutut betina.

Jika nir adanya ketertarikan berdasarkan ke 2 burung perkutut tersebut maka segeralah ganti pasangannya menggunakan perkutut yang lain, mungkin memang keduanya bukan jodohnya. Jadi wajib punya kesabaran yang tinggi pada pemilihan bahan pasangan burung perkutut kesayangan anda.

Sistem Kepartaian Di Indonesia

Partai politik pertama-tama lahir pada Eropa Barat. Dengan meluasnya gagasan bahwa rakyat merupakanfaktor yg perlu diperhitungkan dan diikutsertakan dalam proses politik, maka lahirnya partai politik adalah menjadi penghubung antara masyarakat & pemerintah. Di negara yg menganut paham demokratis, warga berhak berpartisipasi untuk menentukan siapa saja yang layak menjadi wakil masyarakat & menjadi pemimpin mereka yang nantinya akan menentukan kebijakan generik.

Definisi Partai Politik

UU No 2 Tahun 2008 - Partai Politik adalah organisasi yg bersifat nasional & dibuat sang sekelompok masyarakat negara Indonesia secara sukarela atas dasar kesamaan kehendak & asa buat memperjuangkan dan membela kepentingan politik anggota, warga , bangsa dan negara, serta memelihara keutuhan NKRI dari Pancasila dan UUD 1945.

Tujuan Partai Politik

Tujuan partai politik ialah buat meraih & mempertahankan tahta kekuasaan buat mewujudkan planning jadwal yg sudah disusun sang mereka sesuai ideologi yang dianut.

Fungsi Partai Politik

  • Mobilisasi dan Integrasi
  • Alat pembentukan imbas terhadap sikap memilih
  • Alat klarifikasi terperinci pilihan-pilihan kebijakan
  • Alat perekrutan pemilih

Pengertian Sistem Kepartaian

Menurut Ramlan Subekti(1992) - Sistem Kepartaian adalah opola sikap dan interaksi diantara partai politik pada suatu sistem politik.

Austin Ranney(1990)- Sistem Kepartaian adalah pemahaman terhadap karakteristik umum konflik partai dalam lingkungan dimana mereka berkecimpung yang mampu digolongkan menurut beberapa kriteria.

Riswanda Imawan (2004)- Sistem Kepartaian ialah surat keterangan hubungan partai politik pada satu sistem politik yang memilih format & mekanisme kerja satu sistem pemerintahan.

Hague and Harrop(2004) - Sistem Kepartaian merupakan hubungan antara partai politik yg perolehan suaranya signifikan.

Sistem Kepartaian Indonesia menganut sistem multi partai. Aturan ini tersirat dalam pasal 6A(2) Undang-Undang Dasar 1945 yang menyebutkan bahwa presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau adonan partai politik. Frasa adonan partai politik mengisyaratkan paling tidak ada dua partai atatu lebih yang bergabung untuk mengusung seorang calon pasangan presiden dan wakio presiden dan bersaing dengan calon lain yang diusulkan partai-partai lain. Ini artinya sistem kepartaian di Indonesia harus diikuti oleh minimal 3 partai politik atau lebih.

Sejak periode kemerdekaan, tolong-menolong Indonesia telah memenuhi amanat pasal tersebut. Melalui Keputusan Wakil Presiden No X/1949, pemilihan generik pertama tahun 1955 diikuti sang 29 partai politik & pula penerima independen.

Pada masa pemerintahan orde baru, Presiden Soeharto memandang terlalu banyaknya partai politik mengakibatkan stabilitas poltik terganggu, maka Presiden Soeharto dalam ketika itu mempunyai kegiatan buat menyederhanakan jumlah partai politik penerima pemilu. Pemilu tahun 1971 diikuti oleh 10 partai politik dan dalam tahun 1974 penerima pemilu tinggal tiga partai politik saja. Presiden Soeharto merestrukturisasi partai politik sebagai tiga partai(Golkar, PPP, PDI) yang merupakan output penggabungan beberapa partai. Walaupun apabila dilihat secara jumlah, Indonesia masih menganut sistem multi partai, namun poly mahir politik menyatakan pendapat sistem kepartaian saat itu merupakan sistem kepartaian tunggal. Ini dikarenakan meskipun jumlah partai politik masa orde gres memenuhi kondisi sistem kepartaian multi partai namun dari segi kemampuan kompetisi ketiga partai tersebet tidak seimbang.

Pada masa Reformasi 1998, terjadilah liberasasi di segala aspek kehidupan berbangsa & bernegara. Politik Indonesia mencicipi impak serupa menggunakan diberikannya ruang bagi rakyat buat merepresentasikan politik mereka dengan mempunyai hak mendirikan partai politik. Banyak sekali parpol yg bangkit di periode awal reformasi. Pada pemilu 1999 partai politik yg lolos verifikasi dan berhak mengikuti pemilu ada 48 partai. Jumlah ini tentu sangat jauh berbeda dengan periode orba.

Pada tahun 2004 penerima pemilu berkurang dari 48 sebagai 24 parpol saja. Ini disebabkan sudah diberlakukannya ambang batas(Electroral Threshold) sinkron UU no 3/1999 tentang PEMILU yg mengatur bahwa partai politik yang berhak mengikuti pemilu selanjtnya ialah parpol yang meraih sekurang-kurangnya 2% berdasarkan jumlah dingklik DPR. Partai politikyang nir mencapai ambang batas boleh mengikuti pemilu selanjutnya menggunakan cara bergabung menggunakan partai lainnya dan mendirikan parpol baru.

Tuk partai politik baru. Persentase threshold sanggup dinaikkan jikalau dirasa perlu menyerupai persentasi Electroral Threshold 2009 menjadi tiga% sesudah sebelumnya pemilu 2004 hanya 2%. Begitu jua selanjutnya pemilu 2014 ambang batas bisa juga dinaikan lagi atau diturunkan.

Baca: Kelebihan dan Kekurangan Sistem Kepartaian Indonesia

dan Sistem Pemilihan Umum di Indonesia

Masa Akhir Majapahit 1429-1522

Masa seratus tahun yg terakhir dari kerajaan Majapahit tidak poly yg bisa diketahui. Sumber-asal sejarahnya sangat sedikit, dan warta-berita menurut Pararaton sangat kacau.

Sejak Wikramawardhana bintang Majapahit sudah mulai suram dan makin usang makin pudar. Perang saudara antara para keluarga raja, hilangnya kekuasaan pusat pada luar daerah kurang lebih ibukota Majapahit, dan yang disertai dengan timbulnya kekerajaan-kerajaan Islam yang menentang kedaulatan Majapahit, adalah peristiwa-peristiwa yg menandai masa runtuhnya kerajaan yang tadinya mempersatukan semua Nusantara.

 Masa seratus tahun yang terakhir dari kerajaan Majapahit tidak banyak yang dapat diketahu Masa Akhir Majapahit 1429-1522 Gambar: Patung Raja Puteri Suhita

Pengganti Wirakramawardana di atas tahta kerajaan Majapahit addalah perempuannya yang bernama Suhita, dan memerintah berdasarkan 1429-1447. Mungkin sekali suhita dijadikan raja, terutama agar nir muncul lagi perang saudara. Soalnya merupakan, bahwa meskipun wirabhumi telah gagal menentang Wirakramawardhana, banyak juga anggota famili kerajaan raja dan para terkemuka yg masih berdiri dipihaknya. Dan ibu Suhita adalah anak Wirabhumi.

Dalam bidang kebudayaan masa pemerintahan Suhita ditandai sang berkuasanya balik anasir-anasir Indonesia. Berbagai loka buat pemujaan telah didirikan di lereng - lereng gunung, serta bangunan - bangunan itu disusun sebagai punden berundak ? Undak (berpuluh- puluh di lereng - lereng gunung Penanggungan, Candi Sukun dan Ceta di lereng-lereng gunung Lawu, & sebagainya). Kecuali bangunan-bangunan terdapat juga batur-batur buat persajian, tugu-tugu batu seperti menhir, gambar-gambar binatang ajaib yang memiliki arti sebagai lambang tenaga mistik, dll.

Suhita digantikan sang saudara termuda tirinya, Kertawijaya yang memerintah menurut tahun 1447-1451.

Sejarah perjalanan selanjutnya dan pengantian raja-rajanya sehabis 1451 itu tidak bisa diketahui menggunakan niscaya. Dari Paraton kita kenal raja Rajasawardhana menjadi penganti Kertawijaya, tetapi berkeraton di Kahuripan. Ia memerintah menurut 1451-1453. Tiga tahun kemudiannya nir terdapat rajanya.Dari 1456-1466 yang sebagai raja merupakan Bhre Wengker dengan nama Hyang Purwawicesa. Dalam tahun 1466. Ia digantikan oleh Bhre Pandan Salas, yg sesungguhnya, bernama Suraprabhawa dan mempunyai nama resmi Singhawikrawardhana yang berkeraton Tumapel selama 2 tahun. Tahun 1468 beliau terdesak sang Kertabhumi anak bungsu Rajasawardhana, yg kemudian berkuasa di Majapahit. Singhawikrawadhana sendiri memindahkan pusat kekuasaannya ke Daha, di mana beliau wafat dalam tahun 1474.

Di Daha ia digantikan oleh anaknya, Ranawijaya, yang bergelar Bhatara Prabhu Girindhawardhana. Tahun 1478 raja ini berhasil menundukan Kertabhumi dan merebut Majapahit. Menurut prasastinya di tahun 1486 ia kemudian menamakan dirinya raja Wilwatika Daha Janggala Kadiri sampai kapan dia memerintah belum diketahui.  Kemudian riwayat Majapahit masih gelap. Hanya dari berita- berita portugislah dapat dipastikan bahwa Majapahit dalam tahun 1522 masih berdiri beberapa tahun kemudian kekuasaan Majapahit  berpindah kekerajaan Islam di Demak.

Sesudah lenyapnya kerajaan Majapahit, terdapat pula kerajaan-kerajaan yg meneruskan corak kehinduannya, yaitu: Pajajaran yang baru lenyap pada tahun 1579 lantaran ditundukkan oleh Sultan Jusuf berdasarkan Banten, Balambangan yg baru pada tahun 1639 ditundukan oleh Sultan Agung dari Mataram, dan Bali yg akhirnya tetap dapat mempertahankan kebudayaan lamanya. Pun di pegunungan Tengger, di mana sejak jaman Majapahit masyarakatnya lebih-lebih memuja Brahma, hingga sekarang masih mempertahankan corak kehinduannya.

Informasi lebih lanjut Baca Buku;

Buku Dr. R. Soekmono, 1973.Pengantar Sejarah Kebudayaan 2, Yogyakarta: Kanisius

Thursday, December 24, 2020

Sistem Sosial Budaya Indonesia

Pengertian Sistem Sosial Budaya

Sistem

Sistem adalah istilah yang artinya menggabungkan, untuk mendirikan, untuk menempatkan bersama. Sistem yaitu kumpulan elemen berafiliasi yang menjadi kesatuan atau kebulatan yang kompleks. Sistem merupakan jarintan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, untuk menjalankan fungsi masing-masing untuk menghasilkan atau menuntaskan sesuatu yang menjadi target bersama.

Sosial Budaya

Sosial berdasarkan Lena Dominelli adalah belahan yang tidak utuh dari sebuah hubungan insan sehingga membutuhkan pemakluman atas hal-hal yang bersifat ringkih didalamnya.

Edward B. Tylor beropini bahwa kebudayaan adalah keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya termuat  kepercayaan, pengetahuan, kesenian, moral, adat istiadat, hukum, dan kemampuan-kemampuan lain yang diperoleh seseorang sebagai belahan dari masyarakat. Perubahan sosial budaya bisa terjadi apabila satu kebudayaan melaksanakan kontak atau terjadi hubungan dengan kebudayaan asing. Perubahan sosial budaya merupakan sebuah tanda-tanda berubahnya struktur sosial dan juga contoh budaya di dalam sebuah masyarakat.

Sistem Budaya merupakan bentuk ajaib dari kebudayaan.. Sistem budaya merupakan wangsit dan gagasan insan yang hidup bermasyarakat.  Ide insan tersebut tidak terlepas melainkan berkaitan satu dengan lainnya dalam sebuah sistem. Oleh sebab itu sistem budaya adalah salah satu belahan dari kebudayaan, yaitu adat istiadat yang didalamnya termasuk sistem norma, nilai budaya, dan semua norma yang hidup dan berkembang di masyarakat.

Unsur-unsur Sistem Sosial Budaya

Sepuluh unsur sistem sosial dari Alvin L. Bertrand

1. Perasaan (sentiment)

2. Keyakinan (pengetahuan)

tiga. Norma Tujuan

4. Tujuan

5. Tingkatan atau pangkat (rank) Status dan peranan

6. Status dan peranan

7. Sanksi

8. Kekuasaan atau dampak (power) Sanksi

9. Tekanan ketegangaan (tertekan strain)

10. Sarana atau fasilitas

Unsur Budaya menurut Bronislaw Malinowski

1. Sistem norma sosial - yg menampakan kemungkinan kepada warga buat bekerjasama & beradaptasi

dua. Organisasi ekonomi

tiga. Indera atau Lembaga Pendidikan (Keluarga)

4. Organisasi politik

Ciri Sistem Sosial yaitu terbuka atau mendapatkan unsur-unsur yang tiba dari luar. Hal ini menjadikan terjadinya jalinan antar unsur-unsur dan pertukaran sistem sosial yang berasal dari luar(eksternal).

Proses-proses sistem sosial:

  • Komunikasi
  • Memelihara tapal batas
  • Penjalinan sistem
  • Sosialisasi
  • Pengawasan sosial
  • Pelembagaan
  • Perubahan social

Wujud Kebudayaan

J.J.Hoenigman membagi kebudayaan sebagai 3 wujud:

1. Gagasan

Gagasan,inspirasi, nilai, atau norma merupakan bentuk ideal menurut kebudayaan

2. Aktivitas

Bentuk kebudayaan program yaitu sistem sosial berupa tindakan berpola manusia dalam masyarakat.

3. Artefak

Artefak adalah wujud kebudayaan fisik yang sanggup di lihat, diraba, ataupun didokumentasikan hasil karya atau perbuatan manusia.

Fungsi Sistem Sosial Budaya

Fungsi sistem budaya yaitu untuk menata dan juga tetapkan tidakan serta tingkah laris masyarakat(manusia). Proses pembelajaran sistem ini dilakukan dengan pembudayaan atau pelembagaan yang bertujuan untuk sanggup menyesuaikan diri(pikiran dan sikap) denngan norma adat, dan peraturan yang hidup di lingkungan kebudayaannya. Proses pembelajaran dilakukan mulai dari kecil dari lingkungan keluarga, lingkungan diluar rumah, dan lingkungan selanjutnya. Dimulai dari menggandakan apapun(sesuatu yang baik) yang ada di lingkungan tersebut lalu tindakan tersebut akan menjadikan dorongan untuk dimasukkan kedalam kepribadian sehingga menjadi contoh dan norma yang mengatur tindakan yang dibudayakan. Tidak semua orang bisa untuk menyesuaikan diri dengan sistem budaya di lingkungan sosial atau disebut jugadeviants.

Negara jua sangat memerhatikan kebudayaan terbukti pada konstitusi Indonesia Undang-Undang Dasar 1945 pasal 32 yg berbunyi

(1) Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban global menggunakan menjamin kebebasan masyarakat pada memelihara & menyebarkan nilai-nilai budayanya.

(2) Negara menghormati & memelihara bahasa daerah menjadi kekayaan budaya nasional.

Rpp Kelas 2 Tema 3 Subtema 2 Pembelajaran 1

Tugasku sehari hari pada sekolah pembelajaran 1. Rpp kurikulum 2013 kelas lima sd tema 1 subtema 1 2 3 4 tahun pelajaran 20182019 pada penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran rpp kurikulum 2013 edisi.

Kompetensi inti ki 1.

Tugasku sehari hari di sekolah pembelajaran Rpp Kelas 2 Tema 3 Subtema 2 Pembelajaran 1

Tugasku sehari hari di sekolah pembelajaran Rpp Kelas 2 Tema 3 Subtema 2 Pembelajaran 1 Soal Tematik Kelas dua Sd Mi Tema 3 Subtema dua Berbagai

Tugasku sehari hari di sekolah pembelajaran Rpp Kelas 2 Tema 3 Subtema 2 Pembelajaran 1 Rpp Kelas 4 Tema 1 Sub Tema 1 Pembelajaran lima

Salah satu penunjang pada kegiatan pembelajaran yg harus dibuat sang pengajar yaitu rencana aplikasi pembelajaran rpp. Rpp k13 kelas 1 sd revisi 2017. Pengajar menyampaikan tindak lanjut buat.

Download rpp tematik kelas 1 sd kurikulum 2013 revisi 2017 semester 1 & semester 2. Tugasku sehari hari dua. September 1 2015 at 724 am.

One comment on rpp kelas 1 tema 2 sub tema tiga pembelajaran 1 6 eddy ngaji. Tugasku sehari hari 2. Tinggalkan balasan batalkan balasan.

Dalam metode ini materi ajar disampaikan dalam bentuk tema tema yg mengintegrasikan semua muatan mata pelajaran. Rpp kelas 2 tema 3. Untuk melengkapi postingan sebelumnya mengenai rencana aplikasi pembelajaran semester ganjil tahun 2017 buat jenjang sekolah dasarmadrasah ibtidaiyah kali ini saya upload rpp kelas dua k13 revisi 2017 semester 1 tema tiga tugasku sehari hari sehabis pada artikel sebelumnya tema 1 & tema 2 telah aku bagikan terlebih dahulu.

Tugasku sehari hari pada sekolah. Download rpp kurikulum 2013 revisi 2017 pdfdoc. Kurikulum 2013 pada jenjang tingkat sdmi memakai metode pembelajaran tematik integratif.

Isikan data pada bawah atau klik salah satu ikon buat log in. Selamat sore bapak mak pengajar. Download planning pelaksanaan pembelajaran rpp kurikulum 2013 kelas dua sdmi tema 1 subtema 1.

Rpp kelas dua tema 3 subtema 2 pembelajaran 1. Ketikkan komentar pada sini. 5 x 35 mnt 1x rendezvous a. Tema diriku terdiri menurut beberapa subtema.

Tugasku sehari hari di sekolah pembelajaran Rpp Kelas 2 Tema 3 Subtema 2 Pembelajaran 1 Subtema 1 Kegiatanku Di Pagi Hari Pembelajaran 1 Ppt

Tugasku sehari hari di sekolah pembelajaran Rpp Kelas 2 Tema 3 Subtema 2 Pembelajaran 1 Rpp Kelas 1 Tema 3 Subtema 2 Pembelajaran 1

Tugasku sehari hari di sekolah pembelajaran Rpp Kelas 2 Tema 3 Subtema 2 Pembelajaran 1 Pemetaan Standar Kompetensi Kls dua

Megophrys Montana, Inilah Spesies Katak Jawa Yang Bertanduk

 adalah hewan amfibia yang paling dikenal orang di Indonesia Megophrys Montana, Inilah Spesies Katak Jawa Yang Bertanduk

Kodok (bahasa Inggris: frog) dan katak alias bangkong (b. Inggris: toad) merupakan fauna amfibia yg paling dikenal orang di Indonesia. Anak-anak biasanya menyukai kodok & katak karena bentuknya yg lucu, kerap melompat-lompat, nir pernah menggigit dan nir membahayakan. Hanya orang dewasa yg kerap merasa jijik atau takut yang tidak beralasan terhadap kodok.

Kedua macam fauna ini bentuknya mirip. Kodok bertubuh pendek, gempal atau kurus, berpunggung relatif bungkuk, berkaki empat & tak berekor (anura: a tidak, ura ekor). Kodok umumnya berkulit halus, lembab, menggunakan kaki belakang yg panjang. Sebaliknya katak atau bangkong berkulit kasar berbintil-bintil hingga berbingkul-bingkul, kerapkali kering, & kaki belakangnya seringkali pendek saja, sebagai akibatnya kebanyakan kurang pandai melompat jauh. Namun ke 2 istilah ini acapkali jua dipertukarkan penggunaannya.

 adalah hewan amfibia yang paling dikenal orang di Indonesia Megophrys Montana, Inilah Spesies Katak Jawa Yang Bertanduk

Bangkong bertanduk atau katak bertanduk adalah sejenis kodok dari suku Megophryidae. Nama ilmiahnya adalah Megophrys montana Kuhl & van Hasselt, 1822. Namanya dalam bahasa Inggris adalah horned frog.

 adalah hewan amfibia yang paling dikenal orang di Indonesia Megophrys Montana, Inilah Spesies Katak Jawa Yang Bertanduk

Katak yang bertubuh pendek agak gendut, kepala besar dengan runcingan kulit di atas kedua mata dan di ujung moncong. Sepasang runcingan kulit yang lain, yang lebih kecil, terdapat di ujung-ujung rahang. Ukuran tubuh umumnya sedang sampai besar, 60-95 mm; katak jantan lebih kecil daripada betinanya.

 adalah hewan amfibia yang paling dikenal orang di Indonesia Megophrys Montana, Inilah Spesies Katak Jawa Yang Bertanduk

Dorsal (bagian punggung) berkulit halus, coklat pucat kemerahan sampai coklat tua, dengan sepasang lipatan kulit di punggung, mulai dari bagian tengkuk hingga ke pinggang. Sering dengan sepasang bintil hitam kecil di pundak. Kadang-kadang terdapat sepasang lipatan kulit yang lebih samar dan lebih pendek di masing-masing sisi lateral tubuh, di belakang tangan hingga ke pinggang. Kaki dan tangan lebih kekuningan, dengan lipatan-lipatan kulit melintang bertepi hitam, membentuk coret-coret hitam. Warna hitam juga terdapat di sekitar dan di belakang mata. Iris mata berwarna kemerahan.

Ventral (sisi bawah tubuh) abu-abu keputihan, dengan bintil-bintil agak kasar. Bagian depan kecoklatan kotor, dengan bercak-bercak dan bintik-bintik hitam yang kurang lebih simetris di dagu, leher, tangan dan kaki. Selaput renang di kaki sangat pendek.

Kebiasaan dan Penyebaran

Penyamaran yang sempurna dari warna dan bentuk tubuh katak ini di lantai hutan, menyebabkan bangkong bertanduk sulit dikenali di siang hari. Katak ini kerap bersembunyi di bawah serasah hutan, dan baru pada malam hari aktif menjelajahi lantai hutan hingga ke pinggiran sungai. Berudu katak bertanduk memiliki mulut serupa corong, biasanya ditemukan di bagian sungai yang menggenang atau yang kurang berarus.

M. montana menyebar terbatas di Jawa, dan Sumatra Barat. Di Jawa, terutama didapati di pegunungan, di atas 800 m diatas permukaan laut.

Ukuran Penis rata rata Pria Berbagai Negara di Dunia

Wednesday, December 23, 2020

30 Contoh Majas Anafora dan Pengertian (Terlengkap)

Pengertian Majas Anafora

Contoh Majas Anafora dalam Puisi

Apa yang dimaksud dengan majas anafora? Pada kesempatan ini akan diuraikan pengertian & contoh majas anafora. Dalam pelajaran Bahasa Indonesia, bab tentang majas merupakan salah satu materi yang paling tak jarang dipelajari, baik ditingkat SD, Sekolah Menengah pertama, SMA, sampai perguruan tinggi. Dari sekian banyak contoh majas yang terdapat, salah satunya merupakan majas anafora yang sebagai pembahasan kita kali ini. Bersama-sama dengan efifora, mesodiplosis, anadiplosis, epanalepsis, & simploke, majas ini masuk ke pada grup majas repetisi. Majas ini banyak ditemukan penerapannya pada bentuk kalimat dan puisi.

Dari segi bahasa, kata "anafora" dapat ditemukan dalam bahasa Yunani Kuno "anaphoredanquot; yang mempunyai arti "pengulangan tempatdanquot;. Dari segi istilah, istilah anafora didefinisikan menjadi galat satu gaya bahasa yg dicirikan sang pengulangan istilah-istilah pertama berdasarkan sebuah baris kalimat. Keraf mendefisinikan anafora menjadi repetisi yang berbentuk pengulangan kata pertama dalam tiap baris atau kalimat berikutnya. Sedangkan Ratna, mendefinisikan Anafora sebagai istilah atau gerombolan kata yang diulang pada baris berikutnya. Jadi, anafora merupakan iterasi istilah pertama yang sama pada kalimat berikutnya. Umumnya, majas ini ditemukan penggunaannya pada puisi.

Berikut ini merupakan beberapa contoh puisi yang didalamnya bisa ditemukan penggunaan majas anafora:

Wahai penguasa, belum genap setahun engkau memimpin, namun belum poly hal yg kau lakukan!

Wahai penguasa, namun kenapa perintahmu bagai tali kencang pada leher kami!

Wahai penguasa, apakah engkau ingat dengan janji-janjimu?

Wahai penguasa, apakah engkau masih mengingatnya?

Wahai penguasa, kemudian kemanakah seribu janji yg kau umbar itu?

Wahai penguasa, apa yg kamu sudah lakukan kini !

Wahai penguasa, jawab saya!

Wahai penguasa, bagaimana nasib kami, si warga mini !

Wahai penguasa, kenaikan semua harga-harga ini, misalnya malaikat maut yg siap merenggut nyawa kami!

Wahai penguasa, kami tidak sanggup menghidupi famili!

Wahai penguasa, saya sebelumnya percaya padamu!

Wahai penguasa, tetapi kenyataannya sekarang engkau malah berpihak dalam mereka!

Wahai penguasa, apa yang terjadi dalam dirimu?

Wahai penguasa, jangan engkau nodai kepercayaan kami!

Wahai penguasa, kami percayakan masa depan negeri ini di bawah nahkodamu!

Wahai penguasa, kami percaya engkaulah singa di gurun pasir!

Wahai penguasa, penuhilah janjimu itu dan abaikanlah mereka!

Wahai penguasa, kami siap buat selalu mendukungmu melawan mereka!

Contoh puisi lainnya yg menggunakan majas anafora:

Untukmu Ibu, sembilan bulan kau mengandung,

Untukmu Ibu, menahan perih memangku beban,

Untukmu Ibu, bukan dosa yg kau pangku wahai mak ,

Untukmu Ibu, onggokan daging karunia sang pencipta,

Untukmu Ibu, air mata pernah berlinang,

Untukmu Ibu, meski ku tak memahami itu kapan,

Untukmu Ibu, punggukmu yang mulai renta,

Untukmu Ibu, lelah menimang daku dalam kandungan,

Untukmu Ibu, maaf bu,

Untukmu Ibu, demi yang kuasa kan kubaktikan hidupku tuk kamu.

Jakarta Ibukota Indonesia, terlihat glamor namun terjarah,

Jakarta Ibukota Indonesia, teriakan dari lantai tanah mengemis mencari nafkah,

Jakarta Ibukota Indonesia, daerah istimewa makhluk serakah,

Jakarta Ibukota Indonesia, rakyat jelata mengemban harapan buat bernafas di ibukota,

Jakarta Ibukota Indonesia, wajah Indonesia yg tenggelam tidak dikenal namun menyiksa,

Jakarta Ibukota Indonesia, hingga kapan kau berdiri terinjak-injak harga diri,

Jakarta Ibukota Indonesia, hingga kapan kami terzholimi tuhaaan,

Jakarta Ibukota Indonesia, hayati tersiksa mati pun ku enggan,

Contoh Majas Anafora pada Kalimat

 Pada kesempatan ini akan diuraikan pengertian dan contoh majas anafora 30 Contoh Majas Anafora dan Pengertian (Terlengkap)

Baca Juga:

  • 60 Macam Majas dan Contohnya
  • Majas Ironi: Pengertian dan Contoh
  • Majas Alegori: Pengertian dan Contoh

Selain dalam bentuk puisi, majas anafora dapat juga ditemukan penggunaannya pada baris kalimat ini dia:

  1. Aku sangat bahagia, Aku sangat bangga.
  2. Giliran terang mereka jalan, giliran diam mereka berhenti
  3. Kami rindu jawaban-jawaban hebatnya, kami rindu kata-kata cerdasnya, kami rindu melihatnya berdebat dengan guru
  4. Ada kemauan, ada jalan.
  5. Seribu kali gagal, seribu kali mencoba lagi
  6. Tak ada gunung yang tak dapat didaki, tak ada jurang yang tak dapat dituruni.
  7. Utang emas dapat dibayar, utang budi dibawa mati
  8. Kemana kau pergi, kemana kau membawanya, kemana ku carikan dirimu.
  9. Meski lelah aku tetap mencari, meski sulit aku tetap memberi, meski tak diberi aku terus mencari.
  10. Dibalik kata ada makna, dibalik makna ada maksud, dibalik maksud ada hasrat.
  11. Tahukah engkau betapa aku mengenalmu, tahukah engkau betapa aku menyayangimu, tahukah engkau betapa aku sangat mencintaimu.
  12. Cintamu adalah anugerah, cintamu adalah petaka, cintamu adalah dua sisi koin.
  13. Memberi tidak harus kaya, memberi tidak harus berada, memberi dengan hati
  14. Kini semua telah berubah, kini semua semakin mudah, kini semua semakin terarah.
  15. BBM naik, harga pangan naik. BBM naik, rakyat menjerit. BBM naik di kala harga minyak dunia turun.
  16. Pesonamu tak lagi seindah yang dulu. Pesonamu kini semakin memudar. Pesonamu kelam bagai di telan badai.
  17. Indahnya dunia membuatku terlena, indahnya dunia membuatku lupa, indahnya dunia nyatanya hanya sementara.
  18. Bunga itu indah, bunga itu wangi, bunga itu menjadi incaran banyak kolektor di tahun ini.
  19. Uang jajan aku yang berikan, uang makan aku juga yang tanggung.
  20. Setiap hari aku menunggu, setiap hari aku kawatir, setiap hari aku penuh dengan rasa takut akan keselamatannya di jalan.
  21. Tarif sms naik, tarif telepon naik, dan tarif internet juga naik, aku bingung memenuhi kebutuhanku sendiri.
  22. Memberi tak harus menunggu kaya, memberi tak harus menunggu ada harta, dan memberi tak harus karena ada yang meminta, tapi karena memang kita harus saling memberi satu sama lain.
  23. Suara itu aku rindu, suara itu terus terliang ditelingaku, suara itu suara ibuku.
  24. Aku memandang sang bulan dalam angan, Aku tak sanggup melepas rinduku padanya.
  25. Belajar merupakan aktivitas insani, Belajar tidak mengenal batas usia

Demikianlah uraian tentang 30 Contoh Majas Anafora dan Pengertian (Terlengkap), semoga bermanfaat.